Seluang
Batu Mulai Bermunculan di Parit Sungai Putat
BERSIHKAN
SAMPAH - Kreasi
Sungai Putat (KSP) bersama sejumlah warga, bergotong royong membersihkan sampah
yang ada di parit Sungai Putat, Jalan Darma Putra, Kelurahan Siantan Hilir,
Kecamatan Pontianak Utara, beberapa waktu lalu. IST
“Seluang Batu sudah mulai bermunculan di parit Sungai Putat,”
Itulah kalimat yang dilontarkan
Syamhudi, Koordinator Kreasi Sungai Putat (KSP), yang secara tersirat menjelaskan bahwa parit di Sungai
Putat, Jalan Darma Putra, Kelurahan Siantan Hilir, Kecamatan Pontianak Utara,
sudah kembali normal dan bersih dari sampah.
Syamhudi membuktikan, satu di antara ikan asli Kalbar yakni
Seluang Batu, sudah mulai bermunculan di sekitar parit. Padahal, sebelumnya
tidak mudah warga sekitar dapat melihat ikan berukuran sedang tersebut,
lantaran air parit sangat kotor.
“Seluang
Batu sudah mulai bermunculan di parit Sungai Putat,” ujarya, Jumat (12/2/2016).
Butuh waktu lama, sehingga muncullah ide dari sejumlah warga
Sungai Putat yang tergabung dalam KSP, untuk bersama-sama bergerak, bahu
membahu membersihkan aliran air untuk mereka manfaatkan sehari-hari.
“Sebetulnya, keinginan agar parit bersih itu ada sudah lama.
Tapi mungkin kesibukan masing-masing dan tidak ada yang mempelopori, jadinya
air parit tetap kotor,” terang pria yang juga sebagai Ketua Kelompok Tani Mina
Darma ini.
Gotong royong warga tidak sekadar membersihkan parit, mereka
juga menanam bibit pohon Putat di sepanjang bantaran parit. Tidak hanya ingin
membuat parit bersih, tapi warga ingin daerah Sungai Putat menjadi contoh di
Kecamatan Pontianak Utara, sebagai kawasan hijau.
“Kita ingin, Sungai Putat
menjadi contoh untuk daerah lain, terutama di Kecamatan Pontianak Utara,
sebagai kawan hijau,” katanya.
Melihat air parit bersih walaupun masih berwarna coklat
pekat, tentu membuat warga Sungai Putat senang. Mereka tidak perlu khawatir lagi tatkala ingin mandi atau mencuci, air yang
mereka gunakan berdampak gatal dan bau terhadap badan.
“Kalau mencuci pakai pakaian
juga, tidak lagi khawatir pakaian kotor. Tapi, tetap kita bilas,” terangnya.
Festival Sungai Putat
Setelah berhasil menggagas bersih-bersih sampah di sekitar
parit dan penghijauan berbagai jenis bibit pohon setiap seminggu sekali,
sepekan kedepan KSP akan
menggelar festival Sungai Putat Tanpa Sampah, dalam rangka peringatan Hari Peduli Sampah Nasional, Minggu,
21 Februari 2016.
Masih dalam semangat yang
sama, sejumlah kegiatan nantinya tidak jauh dari tema sampah. KSP bersama warga
akan membersihkan lingkungan, timbang sampah terbanyak tingkat RT/RW, penanaman
pohon Putat, dan pembagian tas anti sampah.
Selain itu, kata Syamhudi,
untuk acara lomba lainnya, ada fashion show ratu dan putri Sungai Putat,
menggambar, dan foto via android. Ada pula acara hiburan, yakni hadrah majelis
taklim dan musik akustik pemuda Darma Putra.
“Ini bentuk antusiasme kami
untuk mewujudkan Sungai Putat bersih dan hijau, sekaligus mengajak warga untuk
mewujudkan Kota Pontianak tanpa sampah,” ucapnya.
Antusiasme tidak hanya pada
warga saja, kegiatan yang mulai dilaksanakan sejak 9 februari dan puncaknya
pada 21 Februari ini, ternyata didukung
juga oleh sejumlah stakeholder.
“KSP
bekerjasama juga dengan Pemkot Pontianak, LPS-AIR, dan Gerakan Senyum Kapuas,”
sebutnya. (umar faruq)
0 Response to "Gotong Royong Warga Bersihkan Sampah"
Post a Comment